Pages

Subscribe:

Senin, 12 November 2012

TATA CARA BUDIDAYA TANAMAN MAWAR

TATA CARA BUDIDAYA TANAMAN MAWAR



           
Mawar dapat diklasifikasikan seperti berikut :
                                                          Kingdom         : Plantae
                                                          Divisi               : Spermatophyta
                                                          Sub-divisi        : Angiospermae
                                                          Kelas               : Dycotiledonae
                                                          Ordo                : Rosanales
                                                          Famili               : Rosaceae
                                                          Genus              : Rosa

              Tanaman Mawar adalah tanaman yang banyak disukai oleh semua orang terutama oleh kalangan remaja, karena tanaman mawar mempunyai unsur estetika yang tinggi bagi seseorang yang melihatnya. Tanaman mawar merupakan tanaman hias yang harga jualnya pun tanaman cukup stabil terutama. dan dalam pembudidayaanna pun tidak terlalu sulit, karena itu banyak orang yang sukses dengan menanam tanaman mawar hias ini.

  • Sejarah Tanaman Mawar
 
Mawar adalah tanaman semak dari genusRosa sekaligus nama bunga yang dihasilkan tanaman ini. Mawar liar yang terdiri lebih dari 100 spesies kebanyakan tumbuh di belahan bumi utara yang berudara sejuk. Spesies mawar umumnya merupakan tanaman semak yang berduri atau tanaman memanjat  yang tingginya bisa mencapai 2 sampai 5 meter. Walaupun jarang ditemui, tinggi tanaman mawar yang merambat di tanaman lain bisamencapai 20 meter.
Sebagian besar spesies mempunyai daun yang panjangnya antara 5-15 cm, dua-dua berlawanan (pinnate). Daun majemuk yang tiap tangkai daun terdiri dari paling sedikit 3 atau 5 hingga 9 atau 13 anak daun dan daun penumpu (stipula) berbentuk lonjong, pertulangan menyirip, tepi tepi beringgit, meruncing pada ujung daun dan berduri pada batang yang dekat ke tanah. Mawar sebetulnya bukan tanaman tropis, sebagian besar spesies merontokkan seluruh daunnya dan hanya beberapa spesies yang ada di Asia Tenggara yang selalu berdaun hijau sepanjang tahun.
Mawar tumbuh subur di daerah beriklim sedang walaupun beberapa kultivar yang merupakan hasil metode penyambungan (grafting) dapat tumbuh di daerah beriklim subtropis hingga daerah beriklim tropis. Selain sebagai bunga potong, mawar memiliki banyak manfaat, antara lain anti depresan, antiviral, anti bakteri, anti peradangan, dan sumber vitamin C. Minyak mawar adalah salah satu minyak atsirih asil penyulingan dan penguapan daun-daun mahkota sehingga dapat dibuat menjadi parfum. Mawar juga dapat dimanfaatkan untuk teh, jelly, dan selai.